MANCHESTER, KOMPAS.com - Pelatih Manchester United,
Sir Alex Ferguson, ingin timnya menjuarai Liga Europa meskipun kompetisi
tersebut tidak terlalu bergengsi seperti Liga Champions. Meskipun Liga
Europa berada di kasta kedua, Ferguson menyatakan timya akan berjuang
habis-habisan untuk tampil sebagai juara.
"Kami akan mencoba
memenangkan turnamen ini. Saya berpikir itu setelah kekecewaan di Basel.
Saya pikir kami harus bertanggung jawab untuk melakukan lebih baik lagi
daripada yang kami lakukan pada awal musim dengan hasil yang tidak
sesuai harapan. Namun itu sudah terjadi," jelas Fergie.
"Setan
Merah" tersingkir dari Liga Champions setelah menelan kekalahan 1-2
dari Basel pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup. Mereka pun
harus puas tampil di Liga Europa melawan Ajax pada babak 32 besar.
"Kami
memiliki kesempatan untuk berbuat lebih baik di paruh musim ini. Dan
Liga Europa adalah sebuah tantangan. Ada beberapa tim yang sangat bagus
di dalamnya dan semoga kita dapat melakukannya dengan baik," sambungnya.
Saat bertandang ke Ajax, Kamis (16/2/2012), MU tidak diperkuat
tiga pemain andalannya, Patrice Evra, Ryan Giggs, dan Dimitar Berbatov.
Fergie memilih mengistirahatkan Evra dengan tujuan mengurangi ketegangan
pascamenjalani akhir pekan yang emosional. Sementara Berbatiov dan
Giggs absen karena mengalami cedera. (SW)
sandi
Rabu, 15 Februari 2012
Sabtu, 11 Februari 2012
Drago Mamic Senang Jadwal Tur Persib ke Papua Diundur
Drago Mamic Senang Jadwal Tur Persib ke Papua Diundur
Tribunnews.com - Sabtu, 11 Februari 2012 00:01 WIB
TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA
DISKUSI PELATIH – Pelatih Persib Bandung Drago Mamic (kiri) berdialog dengan Robby Darwis
Berita Terkait: Liga Super Indonesia
Laporan Wartawan Tribun Jabar, TM Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Perubahan jadwal laga tandang melawan dua tim asal Papua, dinilai menjadi keuntungan tersendiri bagi Persib Bandung. Jadwal baru yang mendekati akhir Februari itu akan memperpendek jeda pertandingan berikutnya melawan Persela Lamongan.
"Ini berita bagus buat kami," ujar pelatih Persib, Drago Mamic, saat ditemui wartawan usai memimpin latihan rutin di Stadion Siliwangi, Jalan Lombok, Kota Bandung, Jumat (10/2/2012).
Menurut Drago, laga Persib melawan Persiwa Wamena yang semula direncanakan digelar pada Rabu (15/2/2012), dan laga melawan Persipura Jayapura pada Minggu (19/2/2012), diundur menjadi 23 Februari 2012 dan 27 Februari 2012.
Mamic mengatakan, Persib yang akan menjamu Persela Lamongan pada bulan Maret, tidak perlu berlama-lama melakukan latihan dan persiapan.
"Setelah pulang dari tur Papua, kami bisa langsung bertanding tanpa harus menunggu lama. Bagi para pemain ini tidak terlalu riskan dalam menjaga konsistensi permainan," kata pelatih berdarah Kroasia itu.
Perubahan jadwal ini, kata Drago, juga akan berdampak pada perubahan program dan sistem latihan yang akan diberikan pada para pemain. Namun hal itu tidak terlalu signifikan. Mamic mengaku akan tetap memberikan penyegaran, agar kondisi dan stamina pemain tetap terjaga sebelum melakoni tur ke Papua.
"Kami akan memberikan internal game dalam waktu dekat. Mungkin setengah lapangan atau full lapangan," ujar mantan pelatih timnas Myanmar itu.
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Perubahan jadwal laga tandang melawan dua tim asal Papua, dinilai menjadi keuntungan tersendiri bagi Persib Bandung. Jadwal baru yang mendekati akhir Februari itu akan memperpendek jeda pertandingan berikutnya melawan Persela Lamongan.
"Ini berita bagus buat kami," ujar pelatih Persib, Drago Mamic, saat ditemui wartawan usai memimpin latihan rutin di Stadion Siliwangi, Jalan Lombok, Kota Bandung, Jumat (10/2/2012).
Menurut Drago, laga Persib melawan Persiwa Wamena yang semula direncanakan digelar pada Rabu (15/2/2012), dan laga melawan Persipura Jayapura pada Minggu (19/2/2012), diundur menjadi 23 Februari 2012 dan 27 Februari 2012.
Mamic mengatakan, Persib yang akan menjamu Persela Lamongan pada bulan Maret, tidak perlu berlama-lama melakukan latihan dan persiapan.
"Setelah pulang dari tur Papua, kami bisa langsung bertanding tanpa harus menunggu lama. Bagi para pemain ini tidak terlalu riskan dalam menjaga konsistensi permainan," kata pelatih berdarah Kroasia itu.
Perubahan jadwal ini, kata Drago, juga akan berdampak pada perubahan program dan sistem latihan yang akan diberikan pada para pemain. Namun hal itu tidak terlalu signifikan. Mamic mengaku akan tetap memberikan penyegaran, agar kondisi dan stamina pemain tetap terjaga sebelum melakoni tur ke Papua.
"Kami akan memberikan internal game dalam waktu dekat. Mungkin setengah lapangan atau full lapangan," ujar mantan pelatih timnas Myanmar itu.
Langganan:
Postingan (Atom)